- "bukankah kami telah melapangkan untukmu dadamu"
- "dan kami telah menghilangkan darimu bebanmu
- "yang memberatkan punggungmu'
- "dan kami tinggikan bagimu sebutan namamu
- "karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan
- "sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan"
- "maka apabila kamu telah selsesai dari sesuatu urusan kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang lain"
- "dan hanya kepada Rabbmulah hendaknya kamu berharap
kehidupan dunia bukanlah syurga,juga bukan pula neraka yang kekal segala sesuatunya,sehingga kita harus selalu siap dengan perubahan-perubahan dunia,persis seperti siang dan malam.ketika kita dalam senang kita harus siap bahwa ada episode lain,juga ketika kita dalam sulit kitapun harus tahu bahwa tidak akan kekal seperti dineraka,jadi kita harus selalu siap dan mensyukuri.
Biasanya orang patah semangat ketika tidak adil didalam memfokuskan pikirannya,contoh:orang yang minder dia terlalu fokus kepada kekurangan,sedangkan nikmat yang melimpah tidak dia fikirkan akibatnya minder.kalau fokus kepada yang jelek,salah,yang kurang maka seakan-akan sepanjang hidup itu kurang.
Benar kita harus menyempurnakan ikhtiar tapi jangan sampai kita bersandar kepada ikhtiar kita,sakit misalnya kita berhak pergi kedokter namun jangan menganggap dokter itulah yang menyembuhkan kita,sebab perkara sembuh adalah karunia Allah.jika kita bersandar pada kepandaian,kepada uang,kepada relasi maka kita harus siap kecewa,karena belum tentu Allah menolong lewat orang yang kita sandari,namun pergi kedokter itu sudah menjadi amal kita.sempurnakan ikhtiar dan sempurnakanlah tawakkal."tidak akan dikecewakan oleh Allah orang yang gigih ikhtiar dan menyempurnakan tawakkal,karena sudah merupakan janji Allah.
Ingatlah........"HANYA ORANG-ORANG YANG TERPILIH YANG DIBERI COBAAN,DAN HANYALAH ORANG-ORAANG YANG TERPILIH PULA DIBERIKAN HIDAYAH OLEH ALLAH."
0 comments:
Post a Comment